Adakalanya smart billing anda mengalami masalah, yang membuat anda harus melakukan instal ulang smart billing. Jika anda melakukan instal ulang, hal ini pasti membuat anda harus melakukan setting ulang kembali terhadap smart billing, dan database transaksi juga akan hilang. Akan tetapi hal ini sebenarnya bisa diatasi, dengan cara membackup dan merestore kembali file databasenya.
1. Membackup Database Smart Billing.
Smart Billing secara otomatis melakukan backup secara berkala, jadi anda tidak perlu khawatir, karena hal ini sudah dilakukan secara otomatis. Hal ini bisa anda lihat pada banyaknya file yang muncul di folderSmartbilling_Counter dan di dalam folder DataBaseBackUp.
1. Membackup Database Smart Billing.
Smart Billing secara otomatis melakukan backup secara berkala, jadi anda tidak perlu khawatir, karena hal ini sudah dilakukan secara otomatis. Hal ini bisa anda lihat pada banyaknya file yang muncul di folderSmartbilling_Counter dan di dalam folder DataBaseBackUp.
2. Merestore Database Smart Billing
Untuk melakukan restore, anda pilih file database yang paling akhir, contoh pada gambar diatas, terdapat file bernama DataBase_U_20120807171840.sdf. Ketentuan angka yang terdapat dari nama file ini adalah :
: 20120807 : Keterangan Tanggal Backup yaitu : Thn 2012 Bln 08 Tanggal 07
: 171840 : Keterangan Jam Backup yaitu : Jam 17 Lewat 18 Menit 40 Detik.
File DataBase_U_20120807171840.sdf anda Rename dengan cara hapus _U_20120807171840, sehingga nama file tersebut menjadi DataBase.sdf.
File yang sudah anda rename menjadi DataBase.sdf, di copy lalu paste kan di folder Smartbilling_Counter
Untuk melakukan restore, pastikan anda tidak mengaktifkan atau login Smar Billing.